Review Dan Giveaway Novel Malaikat Terindah

Dokumentasi milik Elisa S.

Dokumentasi milik Elisa S.

 

Saya kadang berimajinasi jatuh cinta pada sesosok malaikat. Cinta antar dunia paralel. Rasanya romantis aja. Sepertinya kebanyakan baca komik XD Karena itu saya bersemangat banget saat membaca novel “Malaikat Terindah” karya Elisa S ini. Kalau kamu sama seperti saya, suka berkhayal romantisme dengan sosok malaikat, mari bertualang di dunia fantasi novel ini.

***

Judul: Malaikat Terindah

Penulis: Elisa S.

Penerbit: Moka Media

Tebal: 176 Halaman

Harga: Rp. 39.000

Blurb:

Peristiwa ini terjadi begitu saja tanpa bisa kuhindari.

Aku bertemu dengannya pada sebuah pagi yang biasa, saat matahari baru bersinar dan bunga-bunga bermekaran di sekitar rumah sakit tempatku praktikum. Tapi yang membuatnya tidak sederhana, ia mengaku berasal dari dunia yang begitu berbeda, begitu jauh.

“Takdir tidak mungkin menyatukan kita,” katanya.

Dan aku bertanya kepadanya, kenapa?

Ia hanya menjawab, “Karena aku bukan manusia.”

Ya, tidak semua kisah berakhir bahagia.

Namun, satu hal yang pasti, aku mencintainya, entah sebagai manusia atau bukan.

***

Di lorong rumah sakit yang terkenal angker, tepat di hari terakhirnya praktikum, Renata bertemu dengan Kenzhie yang sekujur tubuhnya terluka. Namun, saat Renata mengajaknya berobat, cowok itu menolak dan malah meracau kalau dia sudah mati. Setelah itu Arwah Kenzhie malah memintainya berbagai pertolongan. Salah satunya menyusup ke rumah sepupunya—Rhadit—untuk mencari tahu keadaannya yang sebenarnya. Di sana Renata bertemu dengan Kenzhie lain. Apa Kenzhie anak kembar? Jelas bukan. Itu Kenzhie yang lain, Kenzhie yang masih hidup. Keanehan demi keanehan terjadi. Belum juga terpecahkan kenapa ada dua Kenzhie, masalah makin rumit dengan munculnya malaikat penjaga dan cinta bersegi-segi.

Saya menyelesaikan novel ini dalam sekali duduk, bukan hanya karena tipis, tapi karena ceritanya yang sangat mengikat. Sejak dari bab pertama Elisa sudah menyuguhkan konflik yang menarik. Pembukaan yang memuaskan. Selesai menyantap bab satunya saya langsung berpikir, “Wah, pasti seru nih novelnya.” Dan prediksi saya enggak meleset. Bab demi bab terus menyeret rasa penasaran. Apalagi cerita dalam novel ini bergulir cepat. Setiap akhir bab pembaca disuguhi kepingan baru untuk disusun. Elisa cerdas mengakhiri setiap babnya dengan suspense. Berkali-kali saya dibuat ber ‘Hah? Hah?’ ria saat menerima kejutan demi kejutan. Sehingga saya enggak mau melepaskan bukunya sebelum selesai.

Salah satu hal yang membuat saya menyukai satu novel adalah mendapat informasi baru, hal itu saya dapatkan dalam novel ini. Karena Renata seorang perawat, banyak istilah medis bertebaran di sini. Novel ini juga memiliki detail seting tempat yang cukup baik, sehingga pembaca dapat membayangkan tempat kejadiannya.

Saking menikmatinya, saya bisa mengenyampingkan typo yang bertebaran sejak dari halaman enam—dan saya berhenti menandai typo di halaman enam puluh dua karena banyak—kata yang enggak konsisten, paragraf yang terulang, dan kata yang enggak dikasih spasi sehabis titik. Namun dua kali salah menuliskan nama itu cukup mengganggu. Memang sih saya enggak sampai berpikir muncul tokoh baru ketika Renata disebut Kiara. Di bagian berikutnya ada Rhadit yang harusnya Sandy.

Hal lain yang membuat kening berkerut adalah detail cerita yang sepertinya terlewat. Kayak kenapa tiba-tiba mereka menyimpulkan arwah Kenzhie datang dari masa depan, padahal enggak ada indikasi sebelum-sebelumnya. Lalu bagian romance-nya kuraaaang nih. Saya mengharapkan adanya beberapa kejadian kecil romantis yang menguatkan perasaan Renata dan Kenzhie. Jadi saat perasaan cinta itu muncul enggak kerasa tiba-tiba. Hmm, iya sih cinta bisa datang dalam sedetik, tapi chemistry antara mereka itu enggak kuat. Saya enggak bisa merasakan debarannya. Mungkin saking cepatnya alur ceritanya, jadi enggak ada bagian yang bisa dinikmati berlama-lama. Bisa jadi karena novel ini lebih diseting ke arah fantasinya. Saya tahu kok susah banget menyeimbangkan antara kisah cinta dan menjaga penasaran pembaca pada misterinya.

Saya suka interaksi antara Renata-arwah Kenzhie-dan malaikat penjaga Sandy. Kadang saya senyum-senyum bacanya. Sikap Sandy yang polos itu loh ngegemesin banget. Sandy ini tokoh favorit saya. Kebayang banget ekspresi dan cara bicaranya yang datar XD Dialog-dialog dalam novel ini terbilang kaku, tapi pas untuk Sandy. Elisa seperti ragu-ragu memilih tata bahasa lokal dan terjemahan, jadinya kerasa nanggung. Kalau dilihat dari dialog lebih ke terjemahan, tapi banyak pilihan kata di narasi yang menimbulkan rasa kelokalan. Saya yakin di novel berikutnya Elisa bakal lebih mantap memilih ^_^V

Diceritakan dalam sudut pandang orang ketiga dia-an lewat Renata dan Kenzhie, sehingga pemotongan pada sisi Renata dan Kenzhie menjadi misteri bolak-balik yang enak diikuti. Lalu bersiap-siaplah mendapat twist ending. Bayangin aja, sepanjang cerita udah dikasih banyak kejutan, eh di akhir cerita lebih lagi. Pokoknya enggak ketebak. Keren, El!

Beberapa quotes favorit saya:

 

Kita tidak pernah tahu sampai kapan kita hidup. Makanya, lakukan yang terbaik sebelum hidup kita berakhir. — Halaman 77.

 

Kadang ada banyak hal yang terjadi dalam hidup yang tidak seperti rencana kita. Tetapi itu semua hanyalah salah satu jalan untuk menjalani takdir yang sebenarnya. –Halaman 107-108.

 

Tidak semua hal di dunia ini, baik untuk diketahui manusia, Ken. Ada kalanya tidak mengetahui sesuatu, justru lebih berefek baik bagi perasaan manusia yang lemah. –Halaman 110.

 

Yang bisa manusia lakukan, hanyalah menjadi yang terbaik bagi orang-orang yang disayanginya selama masih bisa bernapas. –Halaman 145.

 

***

Mau dapetin novel Malaikat Terindah bertanda tangan penulisnya? Ikutan giveaway-nya, yuk. Caranya follow twitter penulisnya @elisa_sy dan jawab pertanyaan ini di kolom komentar: Kalau kamu ketemu tokoh imajinasi malaikat bersayap ganteng/cantik tapi dingin, mau kamu ajak bertualang ke mana dia? Kenapa?

Giveaway ini berlangsung dari tanggal 21 sampai 31 Maret 2015. Pemenang akan dipilih oleh penulisnya sendiri dan diumumkan tanggal 1 April jam 8 malam di twitter saya @evasrirahayu

 

***

Diikutkan dalam #ReviewMaret @momo_DM @danissyamra @ridoarbain di https://bianglalakata.wordpress.com/2015/03/03/reviewmaret-ayo-me-review-buku-fiksi/

Susahnya Menulis Kisah Cinta

 

Tahun lalu saya berjanji pada diri sendiri untuk mulai menulis lebih banyak tentang dunia penulisan di blog ini. Temanya bisa apa saja. Mulai dari proses kreatif, isu dunia penerbitan, sampai tips promosi buku.

 

Untuk postingan pertama, saya ingin sedikit membahasa tentang tema cinta dalam novel pop yang banyak beredar.

 

Menurut saya, menulis tema kisah cinta murni—yang berarti enggak bercampur dengan tema besar lainnya seperti pembunuhan—itu susah. Soalnya, kalau dulu mungkin tema cinta yang ceritanya berkisar “Cewek-cowok ketemuan >> lalu pedekate >> jadian >> putus (bisa jadi karena orang ketiga) >> balikan >> tamat” masih sangat menarik pembaca, sekarang dianggap “klise banget”. Iya, udah  klise pakai banget lagi. Jangankan yang ceritanya begitu, yang ditambah unsur persahabatan, pem-bully-an aja masih dianggap klise. Baca saja komentar-komentar di Goodreads sampai obrolan di status Facebook.

 

Misalnya:

Ceritanya sih klise, tentang sahabat jadi cinta.

 

Yah, bosen, klise banget ceritanya. Masih aja soal cewek-cowok yang awalnya sering bertengkar kayak Tom dan Jerry akhirnya jadi saling cinta.

 

Hmm, klise banget deh ceritanya. Cinta segitiga sama sahabat sendiri. Temen makan temen.

 

Udah ketebak banget ending-nya. Basi.

 

Tuh, kan, kayaknya kata “Klise” sering banget muncul. Kata “Klise” sendiri dalam KBBI.web.id berarti gagasan (ungkapan) yang terlalu sering dipakai. Jadi pembaca mulai jenuh dengan tema cinta yang ceritanya itu-itu saja. Karena itu sekarang sering ditemukan promo buku yang mengatakan “ceritanya bukan sekadar kisah cinta”. Bukan menganggap cerita kisah pure cinta rendah kedudukannya, tapi sepertinya untuk menambah nilai tambah dan jual agar pembaca yang jenuh tadi menjadi tertarik membaca bukunya. Bisa jadi, saking susahnya menuliskan kisah pure cinta, cinta hanya dijadikan bumbu penyedap cerita, bukan menu utama.

Jelas banget dari kasus di atas, kalau menulis tema cinta itu sekarang susah. Namun bukan berarti tidak ada usaha memberi kebaruan atau minimal memberi sesuatu yang berbeda dalam penyajiannya. Banyak kok. Salah satunya misalnya dengan mengambil seting luar negeri lengkap dengan penjelasan budayanya. Program “Setiap Tempat Punya Cerita” milik Gagas Media salah satu yang berhasil dengan penyajian ini. Atau dengan seting daerah pelosok-pelosok Indonesia yang jarang diangkat. Pasti ada sejuta siasat dan jurus membuat hal klise ini tetap sangat dicintai.

 

Jadi kalau ada yang bilang nulis kisah cinta yang ceritanya “Cewek-cowok ketemuan >> lalu pedekate >> jadian >> putus (bisa jadi karena orang ketiga) >> balikan >> tamat” itu gampang, sepertinya sudah tidak berlaku lagi sekarang. Para penulis romance ini harus bersaing dengan jutaan kisah serupa di buku-buku lama dan baru, karena itu mereka harus membuat karyanya berbeda meskipun dengan premis yang sama. Bagaimana membuat buku yang terbit nanti dilirik pembaca dari ribuan buku dengan tema serupa yang di-display di rak buku. Terbayang, kan, susahnya? ^_^ Perbedaan itu bisa dibangun dari penajaman karakter tokoh yang kuat, unik atau membumi. Contohnya, jangan memakai karakter tokoh yang mirip-mirip dengan yang dipakai di buku lain. Semisal cowok ganteng ketua OSIS. Bikin tokoh cowok biasa tukang hacker *eh. Perbedaan lain bisa digali dari kekayaan kosakata, diksi, dan metafora. Latar tempat dan waktu. Budaya. Dan banyak lagi.

 

Ngomongin ending, memang sih kisah cinta ya akhirnya cuman dua. Bersatu atau berpisah. Atau kalau tokohnya banyak, tebak-tebakan pembaca berkisar, jadi sama si A atau B. Tapi minimnya kemungkinan ending itu bukan menyurutkan kreativitas, kan.  Seringkali yang paling penting adalah jalinan lika-likunya ketimbang ending. Lebih penting “Kenapa” dan alasan-alasan lainnya sehingga sampai ke ending itu. Misalnya, ternyata alasannya tokoh-tokohnya berpisah karena salah satunya meninggal, padahal awalnya dibuat sepertinya akan berpisah karena perselingkuhan. Eh tapi, suka sebel juga sih kalau akhirnya enggak sesuai yang saya—ketika menjadi pembaca—harapkan.

 

Kalau kamu sedang menulis kisah cinta, jangan berkecil hati ketika dibilang klise ya. Menulis saja sebaik-baiknya. Perkaya kisah cinta dalam tulisanmu dengan berbagai hal. Lalu, selamat menulis kisah cinta yang luar biasa ^^

 

Pengumuman Pemenang Lomba Review Novel Love Puzzle Bersama Smartfren dan Noura Books

bannerlovepuzzle(1)

 

Apa kabar teman-teman yang selalu bersemangat? ^_^

Waktunya pengumuman lomba review nih. Semoga menunggu pengumuman ini enggak bikin susah tidur ya. *panggil pasukan jatuh cinta, kasih mic satu-satu buat ngasih efek musik dag-dig-dug*

Sekali lagi saya ingin mengucapkan banyak terima kasih untuk semua peserta, dan pihak yang membantu terselenggaranya lomba review ini.

Kepada sponsor

Smartfren

smartfren

Noura Books dan Teen@Noura

logo_noura_books_baru

logo teen@noura

Media Partner

Warung Blogger

logo WB

Mimiria Media Mix

logo-square

 

 

Sebelumnya saya mau memperkenalkan para juri dulu yang terdiri dari saya sendiri, Evi Sri Rezeki, dan Bonni Rambatan. Ini dia profil singkat mereka:

1. Evi Sri Rezeki

evi

Lahir pada 17 Juli di Bandung. Lulusan UNISBA, Jurusan Manajemen Komunikasi. Fantasy person yang sudah menelurkan dua novel, yaitu “Marshmallow” yang diterbitkan Chibi Publisher tahun 2008 dan “Cine Us” yang diterbitkan Teen@Noura tahun 2013. Blogger aktif dan pecinta kucing.

2. Bonni Rambatan

Bonni Rambatan

Penulis novel Cosplay dan Kebanggan Mereka (Plotpoint, 2012) dan Antologi Filsafat Cyborg Subjects yang terbit tahun 2013. Bonni merupakan kreator dari Cosplay web series dan  aktif di Komunitas Web Series Indonesia. Memiliki banyak passion di berbagai bidang, termasuk tari. Saat ini sedang mengembangkan Mimiria Media Mix Agency.

 

 

Proses pemilihan pemenang lomba ini tidak mudah, setiap juri punya jagoannya sendiri. Skoring sampai berbagai argumen penilaian dikemukakan. Kemudian, setelah melalui penjurian yang alot dengan perdebatan sengit yang menciptakan udara ketegangan di email para juri, akhirnya keluarlah nama-nama pemenang lomba ini. Yeay! ^0^

 

 

Lalu ini dia yang ditunggu-tunggu …. Pemenang lomba review novel Love Puzzle adalah:

Juara favorit (Dipilih berdasarkan komentar terbanyak)
Masing-masing mendapatkan goodiebag dari Noura Books.
Selamat kepada Mbak Reni Judhanto dan Raden Roro Maryana Ulfah
Lima Besar (Kriteria spesial dari saya yang sebelumnya tidak dicantumkan di posting lomba)
Mendapat masing-masing paket buku dari saya.
Selamat kepada Mbak Riawani Elyawati dan Mbak Leyla Hanna

 

 

Juara 3
Mendapatkan Andromax C dari Smartfren
Selamat kepada Sari Widiarti
androc

 

Juara 2
Mendapat Andromax T dari Smartfren
Selamat kepada Angie Ester
T01

 

Juara 1
Mendapat Andromax Tab 8.0
Selamat kepada Richa Miskiyya
ta801
Selamat untuk para pemenang. Kalian akan saya hubungi lewat email.
Terima kasih sekali lagi atas partisipasi seluruh peserta. Saran dan kritik kalian sangat bernilai untuk saya. Jangan kapok ikutan lombanya ya, karena akan ada lomba-lomba selanjutnya ^_^

Update Peserta Lomba Review Novel Love Puzzle Bersama Smartfren dan Noura Books

Apa yang terlihat bisa menipu, tapi hati selalu tahu kebenarannya. Selalu dengarkan kata hatimu – Love Puzzle –

Salah satu semangat terbesar untuk menulis adalah kebahagiaan saat mendapatkan apresiasi dari pembaca. Ketika membaca satu persatu review Love Puzzle ini selalu timbul keharuan. Kritik dan masukan teman-teman sangat berarti untuk berusaha lebih baik ke depannya. Terima kasih sudah bertualangan di dunia puzzle ^_^ Juga terima kasih sudah berpartisipasi dalam lomba review ini.

Lomba review ini terselenggara atas kerja sama dengan Smartfren dan Noura Books

smartfren

logo_noura_books_baru

logo teen@noura

Media Partner

logo WB

logo-square

 

Ini dia peserta lombanya:

1. Atria Dewi Sartika – Love Puzzle

2. Sari Widiarti  – Love Puzzle: Satukan Setiap Kepingnya

3. Sri Darmawati – Review Novel “Love Puzzle”

4. Andriani Pujiningsih – Flash Back to “Love Puzzle”

5. Leyla Imtichanah – Love Puzzle: Menyatukan Kepingan Misteri

6. Ratna Wulandari – Kisah si Kembar yang Tak Sama

7. Raden Roro Maryana Ulfah – Review : Love Puzzle by Eva Sri Rahayu

8. Sinta Novia Siswanti – Review Love Puzzle: Teka-teki Cinta

9. Syska Fitriana – Love Puzzle “Hidup di Balik Bayangan”

10. Afifah Mazaya – Love Puzzle – Eva Sri Rahayu

11. Chantia Ahwazuaiyah – Review Novel: Love Puzzle

12. Huzer Apriansyah – Love Puzzle : Tentang Luka, Takdir, dan Harapan

13. Riawani Elyta – Review Novel Love Puzzle : Menikmati Puzzle Cinta Yang Bikin Lupa Dunia!

14. Silvi Dyah Damayanti – Love Puzzle Di antara Kepingan Puzzle Cinta dan Jati Diri

15. Rio Fernando – Love Puzzle : Teka-teki Kepingan Misteri

16. Reni Judhanto – Di antara kepingan-kepingan misteri cinta dan masa lalu

17. Rini Widyastuti – Review Love Puzzle

18. Widya Kusumaningrum – Misteri Raja Sulap Di Antara Cinta Dan Persahabatan

19. Elisa Susiyanti – Sekeping Cerita Dua Anak Kembar

20. Alfiah Rumaishya – Love Puzzle: Tentang Identitas dan Kepingan Cerita Dua Raja

21. Swandari Auliya Izzati – Love Puzzle : Karena Setiap Kepingan Puzzle Tak Memiliki Tugas yang Sama

22. Diah Meilidyawati – Love Puzzle

23. Luckty Giyan Sukarno – Review Love Puzzle

24. Amaya Kim – Teenlit yang “Bukan Tentang Cinta Melulu”

25. Angie Ester – Get Puzzled and Solve the Love Puzzle!

26. Fuan Fauzi – Sebuah Kepingan Kehidupan Anak Kembar (Teenlit Yang Sarat Makna)

27. Salma Durroh – Misteri Di Setiap Puzzle Kehidupan

28. Ulayya Nasution – Ada Bagian Yang Hilang

29. Zakiyah Rizki Sihombing – Kepingan Puzzle yang Berserakan, Love Puzzle

30. Richa Miskiyya – Love Puzzle : Merangkai Kepingan Cinta, Mimpi, dan Kenangan

31. Elok Faiqotul Hikmah – Aku Mencintaimu Raja, Bukan Iskandar!

32. Nadya Syifa Salamah – Hidupku = Hidupmu

33. Hapudin (adindilla) – Love Puzzle: Siapa Kamu?

34. Shita Kancana Larasati – Menjadi Detektif Dalam Novel Drama

 

Jika ada kesalahan nama dan judul, atau peserta yang terlewat, silakan cantumkan di kolom komentar. Dan untuk peserta yang mendapat email menyangkut syarat-syarat lomba, silakan dilengkapi sampai tanggal 4 Maret 2014. Jika belum ada perbaikan maka dianggap mengundurkan diri.
Sesuai dengan pengumuman sebelumnya, juara favorit akan mendapatkan goodiebag berisi paket buku Noura Books. Juara favorit adalah artikel dengan komentar terbanyak. Penghitungan jumlah komentar ditutup pada tanggal 5 Maret 2014, pukul 23.59 WIB.
Pengumuman pemenang  pada tanggal 8 Maret 2014 di blog penulis, Fan pages Penerbit Noura Books dan website Warung Blogger.
Sampai ketemu di hari pengumuman ya ^_^

 

Sukma Ramadhan dan Evi Sri Rezeki, Terbiasa Lembur Sampai Pagi. Kepingan 4

sukma1sukma2sukma3

Lucu-lucu ya gambar di atas ^_^ Ilustrator yang bikinnya sama dengan yang membuat komik di book trailer novel Love Puzzle loh. Namanya Sukma Ramadhan. Ilustrator yang lahir di Bekasi 19 Agustus tanpa mau menyebutkan tahun kelahirannya (entah kenapa) itu saat ini seperti biasanya sangat sibuk. Kali ini Mas Sukma sedang menggarap komik sekaligus mengepalai film animasi 2D sebanyak 26 episode.

Katanya sih untuk pembuatan komiknya Mas Sukma hanya mengerjakan gambar saja yang meliputi sketching, inking, toning, dan text. Sementara untuk film animasi, Mas Sukma bertugas mengawasi proses pembuatannya dari pra-produksi, produksi,  pasca produksi sampai menjadi sebuah film siap tayang.

Mas Sukma ngasih bocoran trailernya nih di link ini: http://www.tpianimation.com/#work

Nah, kalau tadi karyanya sekarang foto orangnya

sukma

Mas Sukma ini memang luar biasa, di tengah kesibukannya masih mau menyempatkan diri membantu saya membuat book trailer Love Puzzle. Komik Love Puzzle dibuatnya sepulang kerja lembur. Jadi double lembur deh XD

Ini sedikit ceritanya waktu proses pembuatan book trailer Love Puzzle:

Waktu ditawari buat garap gambar book trailer Love Puzzle, kerjaan yang aku pegang sebetulnya lagi numpuk banget, ga heran kalo dalam proses penggarapannya cukup memakan waktu, karena dikerjakan dengan mengandalkan sisasisa tenaga. Alhasil kerjaan inipun jadi molor dari deadline yang udah disepakati.

Untungnya Eva bisa mengerti dan tetap sabar menunggu, juga memberi masukan ide-ide baru yang sangat membantu proses pembuatannya.

Ada kejadian lucu, saat empat hari menjelang batas penggarapan, biasanya sebelum gambar aku finishing di rumah, dari tempat kerja selalu aku persiapkan buat sket-sketnya dulu lalu di email untuk dikoreksi. Beruhubung kerjaan dikantor lagi bejibun akhirnya gambar sketnya ga sempet dibuat. Sepulang dari tempat kerja sampai di rumah hampir jam 11 malam, biasanya paling telat jam 10, karena tiap hari harus lembur sampai jam 8 malam, langsung siapin peralatan gambar di meja plus nyalain komputer, karena semangat niat ngebut 2 halaman terakhir.

Ga heran, malam itu target menyelesaikan dua halaman, dengan ajaib bisa kelar empat halaman. Anehnya seperti ga ada hal yang ganjil, yang ada cuma perasaan senang dan puas. Sampai terdengar adzan subuh, baru sadar kalau semuanya cuma mimpi karena kertas gambar yang dah disiapin masih bersih dari coretan dan game Diamondash yang aku mainin udah game over sendiri dilevel 3, karna ketiduran.

Hihihi, ada-ada aja Mas Sukma ini, Saking berdedikasi sama kerjaan sampai kebawa mimpi ^_^

Ingin ngobrol sama Mas Sukma secara langsung soal komik dan animasi 2D? Sapa aja di jejaring sosial dan blognya:

Facebook https://www.facebook.com/sukma.ramadhan.31

Blog http://romabijak.blogspot.com/

 

 

Lahirnya book trailer Love Puzzle enggak akan lepas dari peranan seorang produser. Dia kembaran saya, Evi Sri Rezeki. Saya kasih fotonya yang mirip saya (ngaku-ngaku).

 

evi

 

Evi baru tahun kemarin lahiran novel keduanya, setelah jeda 5 tahun. lama ya. Tapi bukan berarti Evi enggak nulis, dia aktif banget ngeblog. Intip aja blognya. Isinya seru-seru deh, banyak tips menulis. http://myfairytalemytale.blogspot.com/

Evi juga aktif di berbagai komunitas tulis. Katanya sih dia menulis ingin supaya karyanya bisa mengubah dunia. Wow banget! Bulan lalu Evi diundang sebuah TV lokal di Bandung untuk sharing tentang menulis.

 

DSC_1344

 

Selain nulis, Evi juga suka bikin desain. Contoh desainnya bisa diintip di blognya juga. Dan ngomong-ngomong soal book trailer, Evilah yang meinspirasi saya untuk membuat book trailer Love Puzzle karena dia sudah lebih dulu membuat book trailer novelnya yang berjudul Cine Us. Kembaran yang baik? Hmm, agak gaak dikit sih, hehehe *Dipentung Evi*

Saat ini Evi dan kembarannya (kayak ngomongin orang lain aja XD) sedang mempersiapkan buku baru berupa personal literature, kisah nyata tentang pengalamannya menjadi anak kembar. Salah satu tujuannya sih kata Evi biar kalau ada yang nanya-nanya tentang kekembarannya bisa langsung baca bukunya.

Kalau mau ngobrol sama Evi, sapa aja lini masanya:

Twitter: @EviSriRezeki

 

Lalu apa kesamaan Evi dan Mas Sukma? Kedua sama-sama suka lembur sampai pagi. Sama-sama total sama kerjaan ^_^

Bonni Rambatan, Paket Komplit – Kepingan 3

Buat pembaca novel Cosplay dan Kebanggan Mereka dan menonton web series-nya yang lebih dulu muncul, nama Bonni Rambatan pasti enggak asing. Dalam book trailer Love Puzzle, Bonni berperan sebagai editing dan animatornya.

Tahun 2008-2009 Bonni aktif menulis blog filsafat dan memberikan kuliah di berbagai negara mengenai teori-teorinya. Pemikirannya tentang filsafat dibukukan dalam antologi filsafat Cyborg Subjects yang terbit tahun 2013. Wah, masih muda tapi udah berprestasi ya. Eits, tapi bukan berarti Bonni enggak pernah mengalami kegagalan dong. Tahun 2009-2012 dia pernah membuka bisnis bersama seorang rekan di California yang berakhir dengan kegagalan. Bonni enggak menyerah untuk terus mengeksplorasi kemampuannya. Dia kembali eksis dengan menekuni dunia J-Pop dan membuat serial web Cosplay: The Series tahun 2010-2012. Di tahun 2012 juga dia menerbitkan novelnya yang diangkat dari web series itu, sekaligus menjadi editor di penerbit yang sama. Bonni, Dennis, dan CJ lalu mendirikan Komunitas Web Series Indonesia. Di antara kesibukannya yang segudang itu, Bonni tetap menambah kegiatannya dengan aktif berlatih dan mengajar tari berbagai genre. Wow, Bonni ini memang paket komplit ya, segala bisa!

Enggak ngerti juga sih kenapa energinya enggak habis-habis. Mungkin energi yang enggak terbatas itu bersumber dari kecintaan dan passion!

Ini dia penampakan Bonni Rambatan:

Bonni Rambatan

Ah, enggak jelas banget ya fotonya. Bonni sok-sok misterius nih. #KemudianDikeplakBonni

Saya pertama kali ketemu Bonni dalam sebuah proyek pembuatan film animasi, dari obrolan kami, ternyata ada beberapa kesamaan yaitu suka bertualang. Bonni juga sempat memperlihatkan gambar-gambar komiknya yang keren. Ah, sungguh envy nih. Tanpa basa-basi, saya pun menceritakan keinginan untuk membuat book trailer dengan konsep full komik dan memintanya untuk jadi komikusnya, sayangnya Bonni lagi sibuk-sibuknya waktu itu. Untungnya Bonni mau jadi editingnya. Obrolan tentang pembuatan book trailer pun berkembang, Bonni mencari-cari referensi dan menyarankan untuk membuat motion comic.

Gimana cerita pengalaman Bonni menganimasi book trailer Love Puzzle, simak ya:

Saya senang kalau bisa bantu orang dalam berkarya dan mewujudkan impian mereka, dan sangat suka kalau diberi kesempatan mencoba hal-hal baru dalam berkreasi. Book trailer ini adalah salah satu praktek wujud kebaruan itu, dan saya senang telah terlibat di dalamnya.

Menganimasikan book trailer Love Puzzle itu seru! Aku rasa baru kali ini ada novel yang trailernya bentuk komik, karena tokohnya komikus. Aku dapat ilustrasi Mas Sukma dari Eva, lalu aku animasikan sesuai cara baca atau nonton yang kira-kira enak. Semoga hasilnya memuaskan, ya!

Bekerjasama dengan Eva itu juga asik Dia tahu apa yang dia mau, dan nggak ragu buat kasih pendapat dan masukin revisi, tapi dia juga bakal dengar pendapat kamu. Masalah konsep, timing, dsb. itu selalu kami diskusikan bersama. Karena saling percaya dengan visi dan kemampuan kami berdua, maka book trailer itu bisa terwujud.

Hasil kolaborasi kami:

Kabar-kabar terbaru dari Bonni, saat ini dia dan rekan-rekannya sedang aktif membangun perusahaan bernama Mimiria. Awalnya kenapa dia mendirikan perusahaan itu karena banyak orang yang melihatnya membuat proyek-proyek seperti web series, music video, dan banyak lagi. Bonni pun sering ditanya, “Gimana, sih, caranya? Gimana mulainya? Kok bisa dapat kolaborator? Kok bisa dapat sponsor?” Nah, intinya Mimiria adalah perusahaan agensi kreator yang mereka bangun untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan itu. Di sana, siapapun bisa gabung, ngobrol, dan kirim karya untuk dibantu penggarapannya dan diajari teknik-teknik bikin konsep dan memasarkan karyanya. Seru, kan?

Mau berkolaborasi dengan Mimiria dan Bonni? Langsung aja cek mimiria.co.id

Jejaring sosial:

Twitter:    @bonni07 dan @MimiriaMix

Cerita Di Balik Book Trailer Love Puzzle – Kepingan 1

Bikin book trailer… hmm… sebelumnya enggak kepikiran itu bakalan bener-bener jadi nyata.

Awalnya saya ngebayangin betapa ribetnya mengerjakannya sendirian. Apalagi saya enggak bisa editing, musik, dan … belum-belum kening udah berlipat-lipat. Tapi saya bertekad agar keinginan itu jadi nyata.

Sebagai langkah awal saya pun membuat konsepnya dulu. Yang terpikir adalah book trailer yang pengerjaannya simple, dalam artian saya enggak harus pergi-pergian buat ngerjainnya, tapi juga unik. Saat membaca novelnya untuk kesekian kali, muncul ide untuk membuat book trailer berbentuk komik! Impian saya sejak kecil memang jadi komikus. Bahkan karangan pertama saya waktu SD memang komik. Komik sederhana dengan tokoh-tokoh robot berbentuk kotak-kotak. Lalu saya mencari referensi book trailer di youtube, dan ternyata konsep ini belum pernah diterapkan dalam book trailer di Indonesia. Yeay, senangnya jadi yang pertama! Alasan lainnya karena dalam novel Love Puzzle ada komik yang menjadi salah satu kunci untuk menguak misteri. Saya pikir pas banget. Panel komiknya pun dibikin bentuk kepingan-kepingan agar lebih sesuai dengan judulnya.

Melihat saya kebingungan, Evi–kembaran saya–mengatakan: Jangan dikerjain sendiri, Va. Kalau dikerjain bareng pasti terwujud! So sweet banget ya dia. Dari situ saya membuka diri untuk bekerja sama.

Masalah lainnya, siapa yang gambar? Saya enggak bisa gambar, ya kalau bikin kotak-kotak enggak jelas sih bisa :p Tapi enggak ada yang gak mungkin selama kita nyari jalan, kan? Jalan keluar itu memang enggak terduga. Suatu hari (ups, kayak awalan dongeng aja) saya mendapat ajakan untuk mengerjakan naskah komik pembelajaran. Komik untuk anak SMP mata pelajaran bahasa Indonesia. Di sanalah saya berkenalan dengan Mas Sukma, salah satu ilustrator pembuatan komik di proyek itu. Dari pertama kali melihat gambarnya, saya langsung suka. Saya pun meminta Mas Sukma untuk menjadi tim pembuatan book trailer Love Puzzle. 

Naskah untuk book trailer ini saya buat sendiri. Saya memilah-milah bagian mana yang menarik, bikin penasaran, tapi enggak spoiler. Yeah, meskipun tetep aja agak bocor.

Deadline pun disepakati selama satu bulan, yaitu akhir bulan September. Tapi berhubung Mas Sukma ini orangnya sibuk (karena dia juga megang proyek pembuatan kartun) jadilah waktu pembuatannya molor dari satu bulan jadi dua bulan. Ditambah lagi saya yang cerewet banget minta revisi di sana-sini. Evi kembaran sekaligus produser pembuatan book trailer ini sampai geleng-geleng ngeliat saya. Katanya kalau dia yang jadi ilustratrornya udah stres. Hihihi. Untungnya Mas Sukma orangnya sabar menghadapi kebawelan saya.

Ini sketsa awalnya.

hal 5-2

Sketsa Halaman 6

Evi Sri Rezeki selaku produser, membantu membuat program dan mencari sponsor untuk novel Love Puzzle.  Yeah, book trailer ini memang salah satu kerja sama si kembar (sok) kompak ^_^ Evi pun berhasil menggandeng sponsor yang bukan cuman untuk bikin book trailer, tapi buat beberapa program promo. Evi berhasil menembuskannya ke Smartfren. Selain itu dapet dukungan dari Noura Books, dan seorang sahabat, Herru Damardjati. Yeay…! *cium Evi*

Dalam proyek pembuatan komik pembelajaran itu pun saya bertemu Bonni Rambatan, seorang penulis yang suka bikin komik juga. Saya mengajak Bonni berkolaborasi untuk menjadi editing. Bonni memberi ide agar book trailer ini bukan komik saja, tapi motion comic! Dari Bonnie juga saya mengenal CJ alias Camelia Jonathan, seorang musisi keren. Asli deh,  kalau dengerin lagu-lagunya langsung jatuh cinta! Saat CJ mengizinkan lagunya yang berjudul “Pengabdianku (Melebihi Kisah Cintaku)” menjadi soundtrack book trailer Love Puzzle rasanya seneng banget. Lagunya pas dan jleb! Apalagi CJ mau jadi music director-nya juga. Lengkaplah semua elemen book trailer-nya. Yeay…!

Setelah semua gambar komik selesai dibuat Mas Sukma Ramadhan, Bonni langsung mengeditnya, baru deh dikasih musik oleh CJ. Dan inilah hasil kolaborasi semuanya:

Love Puzzle Book Trailer terlahir atas kerja sama dengan SmartFren, Camelia Jonathan, dan Noura Books.

Producer: Evi Sri Rezeki
Music Director  & Scoring: Camelia Jonathan http://www.youtube.com/cjcamjoe
Suka dengan musiknya? Silakan kunjungi http://bit.ly/pengabdianku

Director & Screenplay: Eva Sri Rahayu

Illustrator: Sukma Ramadhan

Editor & Animator: Bonni Rambatan.

Terima kasih untuk semua pihak yang membantu terwujudnya book trailer ini. Terima kasih sudah menjadi bagian dari salah satu impian saya. Terima kasih banyak juga buat kamu yang menonton book trailer-nya. ^_^

Giveaway Novel Love Puzzle

Teman-teman, ada yang mau novel terbaru saya Love Puzzle?

 

 

Baca keterangan lengkap tentang “Love Puzzle” di sini : https://tamanbermaindropdeadfred.wordpress.com/2013/11/24/love-puzzle/

 

 

Ikutan giveaway-nya yuk ^_^

Ada tiga giveaway nih. Untuk sekarang saya buka dua dulu.

Pertama, giveaway di Goodreads. Caranya klik di sini : https://www.goodreads.com/giveaway/show/72205-love-puzzle (DL 31 Desember 2013).

 

 

Kedua, giveaway sharing book trailer “Love Puzzle” berhadiah dua novelnya.

Caranya :

A. Untuk mengikuti di Twitter :

– Twit link book trailer novel “Love Puzzle” yaitu http://www.youtube.com/watch?v=iba98Y_MULM

Mention tiga temanmu.

– Memakai tagar #LovePuzzle

Mention saya untuk mengonfirmasi sudah mengikuti giveaway dalam twit berbeda.

– Setiap satu kali share akan dihitung satu poin. Jadi boleh ikut sebanyak-banyaknya. Kalau dalam sehari kamu men-share tiga kali misalnya, cukup sekali saja melakukan konfirmasi per hari. Kalau besoknya ikutan lagi, konfirmasi lagi.

Follow saya dan Noura Books.

-Enggak usah menginfokan giveway ini dalam twitnya, benar-benar hanya ajakan untuk menonton book trailer ^_^

– Contoh:

Twit 1: Teman, nonton book trailer #LovePuzzle yuk di http://www.youtube.com/watch?v=iba98Y_MULM @A @B @C

Twit 2: @evasrirahayu saya udah ikutan giveaway Love Puzzle ya.

Pemenang berdasarkan undian. Semakin banyak ikutan, semakin banyak kemungkinan untuk menang.

 

 

B. Untuk mengikuti di Facebook.

Share link book trailer “Love Puzzle” di statusmu.

– Tidak usah meninfokan giveaway ini dalam statusmu. Cukup hanya mengajak untuk menonton book trailer-nya.

Tag lima temanmu.

Inbox saya untuk mengonfirmasi sudah mengikuti giveaway.

– Setiap satu kali share akan dihitung satu poin. Jadi boleh ikut sebanyak-banyaknya.

Pemenang berdasarkan undian. Semakin banyak ikutan, semakin banyak kemungkinan untuk menang.

 

 

Giveaway dibuka pada tanggal 25 November 2013 dan ditutup tanggal 9 Desember 2013 pukul 23.59. Pemenang diumumkan tanggal 11 Desember 2013 di blog saya.

 

 

Tonton book trailer Love Puzzle :

Book trailer Love Puzzle terlahir atas kerja sama dengan SmartFren, Camelia Jonathan, dan Noura Books.

*special thanks to Herru Damarjati*

 

 

Nantikan giveaway ketiga “Lomba review novel Love Puzzle” mulai tanggal 1 Desember berhadiah gadget keren dari Smartfren.

smartfren

logo_noura_books_barulogo teen@noura

Media Partner

Warung Blogger

logo WB

Salam sayang,

Eva S.R

Love Puzzle

Love Puzzle

Love PuzzleCover depan Love Puzzle

Judul : Love Puzzle

No ISBN : 9786021606049

Penulis : Eva Sri Rahayu

Penerbit : Noura Books

Terbit : November 2013

Jumlah Halaman : 284

Jenis Cover : Soft Cover

Harga : Rp. 49.000

 

 

Rasi memberi senyuman, tetapi cowok itu malah tidak mengacuhkannya.

“Raja?” sapa Rasi.

“Sori?” Kening cowok itu berkerut.

“Kamu Raja, kan?” tanya Rasi lagi.

“Hmm, enggak usah sok kenal, deh,” balas Raja dingin.

Rasi melengkungkan bibirnya, cowok keren memang sering kena amnesia! “Enggak usah nyebelin gitu, deh. Kamu kan yang nanya-nanya soal fotografi di atap BIM kemarin? Kalau aku salah orang, biasa aja, deh.”

Raja merespon perkataannya dengan wajah kaget. Namun sedetik kemudian, ekspresi Raja kembali sinis. “Denger ya, aku enggak kenal kamu!” geram Raja penuh penekanan.

***

Sejak ketemu cowok itu, Rasi merasa level hatinya naik turun seperti roller coaster: kadang berbunga, kadang kesal setengah mati. Sama seperti sikap Raja yang jago sulap: kadang baik, kadang nyebelin. Ada ya orang yang seperti itu? Rasi hanya belum tahu kalau di balik semua kejadian ada misteri tersimpan. Dan takdir menuntun Rasi masuk ke labirin yang entah ke mana berujung ….

***

Back cover Love PuzzleBack Cover Love Puzzle

“Karya yang manis, hangat, dan bikin penasaran hingga halaman terakhir.”
— Dyah Rinni, penulis “Unfriend You” dan “Serial Detektif Imai”.

“… kepingan demi kepingan cerita yang mengundang rasa penasaran pembaca.”
— Valleria Verawati, penulis “Bidadari di Bawah Hujan” dan “Nggak Usah Jaim, Dech!”

***

Buku ini bisa didapatkan di toko buku dan toko buku online seperti pengenbuku.net, bukabuku.com, dan Mizan.com.
Atau bisa pesan langsung sama saya ^_^
Nonton Book Trailer Love Puzzle di :
Untuk yang sudah baca, bisa ngasih rating dan komentar di Goodreads ya. Link-nya : https://www.goodreads.com/book/show/18804251-love-puzzle
Ditunggu apresiasinya ^_^